Mexico City, Senin 03 November 2025 – Kekerasan di negara bagian Michoacan, Meksiko, mencapai puncak tragis setelah Wali Kota Uruapan, Carlos Alberto Manzo Rodriguez, ditembak mati di sebuah alun-alun bersejarah di hadapan puluhan orang yang tengah berkumpul untuk merayakan Hari Orang Mati (Dia de Muertos) pada Sabtu (1/11) malam waktu setempat
Menurut jaksa penuntut negara Carlos Torres Pinaa, Wali Kota Manzo Rodriguez dilarikan ke rumah sakit namun akhirnya meninggal dunia. Seorang anggota dewan kota dan seorang pengawal juga dilaporkan terluka dalam serangan brutal tersebut
Sekretaris Keamanan Federal Omar Garcia Harfuch mengatakan pada hari Minggu bahwa penyerang tewas di tempat kejadian. Penyerangan tersebut dilakukan oleh seorang pria tak dikenal yang menembak wali kota tujuh kali. Senjata yang digunakan dalam pembunuhan itu terkait dengan dua bentrokan bersenjata antara kelompok kriminal yang bertikai di wilayah tersebut
“Tidak ada jalur investigasi yang dikesampingkan untuk mengklarifikasi tindakan pengecut yang merenggut nyawa wali kota,” ujar Garcia Harfuch. Serangan tersebut juga terekam dalam video yang memperlihatkan warga dan turis, beberapa di antaranya mengenakan kostum khas perayaan, berlarian mencari perlindungan saat tembakan dilepaskan
Michoacan dikenal sebagai salah satu negara bagian paling kejam di Meksiko, menjadi medan pertempuran kartel yang memperebutkan rute distribusi narkoba dan wilayah
Wali Kota Manzo Rodriguez, yang dijuluki “Bukele Meksiko” karena kebijakan keamanannya yang tegas, telah menjabat sejak memenangkan pemilihan paruh waktu dengan gerakan independen. Ia sudah berada di bawah perlindungan keamanan sejak Desember 2024
Dalam beberapa bulan terakhir, wali kota secara terbuka meminta bantuan Presiden Claudia Sheinbaum di media sosial untuk melawan kartel dan kelompok kriminal. Ia juga menuduh Gubernur Michoacan yang pro-pemerintah, Alfredo Ramírez Bedolla, serta kepolisian negara bagian, melakukan korupsi
Pada hari Minggu, ratusan warga Uruapan tumpah ruah di jalanan, berpakaian hitam-hitam sambil membawa foto Manzo Rodríguez, untuk mengiringi prosesi pemakaman. Mereka meneriakkan “Keadilan! Keadilan! Singkirkan Morena!” merujuk pada partai berkuasa. Prosesi tersebut diikuti oleh kuda hitam almarhum wali kota dan musisi mariachi, di bawah pengawasan ketat puluhan polisi dan petugas militer.
Pembunuhan ini menambah daftar kekerasan politik di Michoacan, menyusul kematian Wali Kota Tacambaro, Salvador Bastidas, pada bulan Juni
sumber: abc news
