Surabaya, 3 Oktober 2024 – Wakil Ketua DPRD Jatim, Sri Wahyuni memperjuangkan hak-hak kesehatan masyarakat, sebuah bidang yang sangat dekat di hatinya. Hal disampaikan Sri Wahyuni ditemui di Surabaya, Kamis (3/10/2024).
Ia ingin memastikan sistem rujukan berjalan lebih efisien, mengatasi antrean pasien di rumah sakit, dan memberikan perhatian lebih pada pelayanan kesehatan di daerah terpencil.
“Selama bertahun-tahun saya melihat langsung tantangan di sektor kesehatan, dari antrean panjang di rumah sakit hingga masalah sistem rujukan. Ini yang mendorong saya untuk terjun ke politik, membawa perubahan nyata,” ujar Yuni
Dengan senyum ramah dan penuh ketulusan, Sri Wahyuni, S.Kep., bukanlah sosok politisi biasa. Ibu tiga anak ini memulai kariernya bukan dari gedung-gedung megah parlemen, melainkan dari lorong-lorong rumah sakit.
Selama 22 tahun, ia mengabdikan hidupnya sebagai perawat di RS Aisyiyah Bojonegoro, namun kini ia melangkah lebih jauh sebagai wakil rakyat di Provinsi Jawa Timur. Hebatnya, Sri Wahyuni dipercaya Partai Demokrat jadi Wakil Ketua DPRD Jawa Timur periode 2024-2029. “Ini amanah besar, dan saya siap berjuang,” ucapnya penuh semangat.
Lahir di Bojonegoro pada 15 Agustus 1979, Yuni, sapaan akrabnya, tumbuh dari keluarga petani sederhana. Sri Wahyuni bukan hanya simbol dedikasi, tetapi juga bukti bahwa seorang perawat dari desa bisa membawa perubahan besar bagi masyarakat luas. Dari ruang perawatan hingga ruang sidang DPRD, Yuni membuktikan bahwa niat tulus dan kerja keras dapat melampaui batas-batas profesi.