KSDA Wilayah III Surabaya Evakuasi Belasan Ular dari Damkar Gresik

Berita

Gresik, 12 Juni 2024, Sebanyak 11 ekor ular terdiri dari 10 ekor Ular Sanca Kembang (Malayopython reticulatus) dan seekor Ular Koros (Ptyas korros), dievakuasi tim Seksi Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Wilayah III Surabaya dari kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Gresik.

Kepala Bidang Kebakaran dan Penyelamatan Damkar Gresik, Sulyono, Rabu (12/6/2024) menjelaskan, bahwa satwa-satwa tersebut merupakan hasil penyelamatan yang dilaksanakan oleh DamKar Kabupaten Gresik selama periode 1 – 11 Juni 2024. “Sebagian besar ular itu berasal dari penanganan konflik satwa liar di lingkungan pemukiman masyarakat,” kata Sulyono.

Dalam kesempatan itu, Sulyono menyampaikan harapan adanya dukungan peralatan penyelamatan satwa liar jenis Monyet-ekor panjang. Menurutnya, konflik antara masyarakat dengan satwa jenis ini cukup banyak terjadi di wilayah Kabupaten Gresik. “Kami juga berharap adanya transfer pengetahuan melalui pelatihan penanganan satwa, sehingga penanganan konflik dapat berjalan efektif dan efisien,” imbuhnya.

Hingga saat ini, penanganan konflik satwa liar menjadi salah satu bentuk sinergi kerja antara Seksi KSDA Wilayah III Surabaya dan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Gresik melalui program Penyelamatan Satwa Liar (MATAWALI). Satwa liar hasil evakuasi ini selanjutnya ditranslokasi ke kandang transit Wildlife Rescue Unit (WRU) di Sidoarjo, yang dikelola oleh Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur.