
Los Angeles, Senin 08 Desember 2025- Film yang diadaptasi dari video game, “Five Nights at Freddy’s 2”, memimpin perolehan box office mingguan Amerika Serikat
Sekuel dari “Five Nights at Freddy’s ” yang tayang perdana pada Jumat (5/12)itu, memperoleh pendapatan pembukaan domestik sebesar US$63 juta, lebih rendah dari film pertamanya yang berhasil meraup US$80 juta di pekan pembukaannya, pada tahun 2023
Namun demikian, “Five Nights at Freddy’s 2” mampu melampaui perkiraan pendapatan antara US$35 juta dan US$40 juta. Sementara secara global film tersebut sukses dengan perolehan sekitar US$46 juta dari 76 wilayah, termasuk Australia, Brasil, Spanyol, Australia, Inggris, Jerman, Italia dan Prancis. Sehingga total pendapatannya mencapai US$109 juta
Hasil yang memuaskan pada pekan pembukaan itu, menjadikan “Five Nights at Freddy’s 2” bergabung dalam deretan film adaptasi dari video game yang memuncaki box office, seperti “A Minecraft Movie”, dan “The Super Mario Bros. Movie”
“Adaptasi gim video ini sedang merajai box office. Genre ini telah menarik perhatian penonton film generasi muda yang tak tertandingi,” ujar Jeff Bock, seorang analis dari perusahaan riset film, Exhibitor Relations, dikutip dari billboard
“Five Nights at Freddy’s 2”: Menguak Misteri William Afton Lebih Dalam
Film “Five Nights at Freddy’s 2” merupakan sekuel horor supernatural yang diproduksi oleh Blumhouse dan diadaptasi dari video game horor Scott Cawthon
Emma Tammi kembali menyutradarai, sementara pemeran utama seperti Josh Hutcherson (Mike Schmidt), Matthew Lillard (William Afton), dan Elizabeth Lail (Vanessa Shelly) kembali berperan
Dengan perkiraan biaya produksi sekitar US$36 juta, “Five Nights at Freddy’s 2” berfokus pada Mike yang harus melindungi adiknya, Abby, setelah setahun kejadian pertama
Abby kembali tertarik pada para animatronik, memaksa Mike untuk menghadapi teror baru dari animatronik versi Toy dan Withered sekaligus mengungkap rahasia terdalam William Afton dan asal-usul kelam Freddy Fazbear’s Pizza