INA Digital, Percepat Pelayanan Publik Terpadu dengan 9 Layanan Prioritas

Berita Politik

MenPAN-RB Abdullah Azwar Anas, Dok. Youtube KemenPAN-RB

Jakarta, 27 Mei 2024, NA Digital telah diluncurkan bersamaan dengan pembukaan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Summit 2024 di Istana Negara Jakarta, Senin (27/5) oleh Presiden RI, Joko Widodo. Turut hadir para menteri Kabinet Indonesia Maju, pimpinan instansi pusat, dan kepala daerah, termasuk Pj. Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono. 

INA Digital merupakan nama Government Technology (GovTech) Indonesia. INA Digital dikelola oleh Peruri dan bertujuan untuk mengintegrasikan berbagai layanan pemerintah dalam satu portal untuk memudahkan masyarakat.

Sembilan Layanan Prioritas yang diintegrasikan oleh Peruri sebagai GovTech Indonesia, antara lain Layanan Kesehatan, Layanan Pendidikan, Layanan Bantuan Sosial, Digital ID/Data Kependudukan, Satu Data Indonesia, Layanan Transaksi Keuangan, Integrasi Portal Service, Layanan Aparatur Negara, dan Layanan SIM Online. 

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) RI, Abdullah Azwar Anas menerangkan INA Digital akan bertugas menggerakkan keterpaduan layanan digital pemerintah yang selama ini tersebar di berbagai platform atau aplikasi.

Tugas INA Digital adalah melakukan standardisasi data dan integrasi sistem antaraplikasi SPBE Prioritas kementerian atau lembaga ke dalam satu layanan terpadu berbasis digital. 

“Tim lintas kementerian dan lembaga mewujudkan sejarah baru, yakni untuk pertama kalinya Indonesia akan punya layanan digital terpadu. Salah satunya, dengan interoperabilitas berbagai aplikasi layanan yang selama ini terpisah-pisah,” terangnya.

Melalui integrasi ini, pemerintah berharap ke depannya publik hanya perlu mengakses satu portal untuk mendapatkan beragam layanan pemerintah berbasis digital. Hal tersebut diharapkan dapat menciptakan pelayanan publik yang lebih efektif dan efisien.