PTPN I Kembangkan Hilirisasi: Produk Mitratani Dua Tujuh Masuk Destinasi Wisata Palawi Risorsis 

Berita

JAKARTA, Jumat 21 November 2025  Sebanyak 110 objek dan fasilitas wisata yang dikelola Econique PT Perhutani Alam Wisata (Palawi Risorsis) akan menjadi etalase produk PT Mitratani Dua Tujuh, anak usaha PTPN I. Produk berupa olahan dari edamame dan okra aneka varian yang selama ini berorientasi ekspor itu kini segera bisa dinikmati para wisatawan yang berkunjung ke Taman Wisata Alam, rest area, kafe, dan aneka gerai anak perusahaan PT Perhutani yang tersebar dari Jawa Barat sampai Jawa Timur.

Direktur Utama PTPN I, Teddy Yarman Danas, menyambut baik sinergi ini dan menegaskan bahwa kolaborasi tersebut merupakan wujud nyata dukungan terhadap program hilirisasi dan optimalisasi pasar domestik.

“Sinergi antara PT Mitratani Dua Tujuh dan Palawi Risorsis ini adalah langkah strategis dalam memajukan rantai nilai produk agribisnis kami. Produk olahan Edamame dan Okra yang berkualitas tinggi kini mendapat channel pemasaran yang kuat dan strategis di destinasi wisata. Ini sejalan dengan arahan Pemerintah untuk memperkuat pasar lokal dan mendukung program hilirisasi pangan,” ujar Teddy Yarman Danas.

Dukungan strategis terhadap kerja sama ini juga datang dari Dewan Komisaris. Komisaris Utama PT Mitratani Dua Tujuh, Aris Handoyo, menekankan pentingnya kolaborasi antar-BUMN dalam memanfaatkan aset negara.

“Sebagai anak perusahaan PTPN I, Mitratani Dua Tujuh berkomitmen penuh dalam memperluas jangkauan pasar. Penjajakan sinergi dengan Palawi Risorsis ini adalah implementasi nyata dari arahan holding BUMN untuk optimalisasi aset dan menciptakan nilai tambah bersama. Kami berharap produk sehat berbasis edamame ini tidak hanya sukses di pasar ekspor, tetapi juga menjadi pilihan utama masyarakat domestik,” kata Aris Handoyo.

Mengukuhkan komitmen sinergi yang saling menguntungkan, momentum ini ditandai dengan pertemuan antara SEVP Business Support PT Mitratani Dua Tujuh, Zahrudin Ma’ruf, bersama tim, dan SEVP Pengembangan Bisnis Palawi Risorsis, Joko Sunarto, didampingi Sekretaris Perusahaan Yaswan H dan jajaran, di Jakarta, Kamis (20/11/25). Pertemuan ini fokus pada pembahasan rincian implementasi kerja sama dua anak usaha BUMN dalam meningkatkan kinerja perusahaan masing-masing.

Baca Juga Berita: PTPN I : Sambut Hari Pahlawan Berbagi Sembako Di Ponpes Depok

“Kami tahu Palawi Risorsis punya banyak objek wisata besar dan fasilitas pendukung yang maju. Sementara, kami punya produk yang pangsanya sangat cocok untuk orang-orang yang sedang berwisata maupun bersantai di kafe. Produk kami alamiah sehingga sehat berbasis edamame dan okra. Selama ini produk kami 85 persen ekspor. Nah, kami sedang penetrasi pasar lokal sehingga Palawi Risorsis kami anggap sangat ideal,” kata Zahrudin.

Zahrudin Ma’ruf menambahkan bahwa penetrasi pasar lokal ini merupakan dukungan konkret terhadap program hilirisasi. Pihaknya telah memproyeksikan memperbesar produksi dengan memperluas lahan untuk budidaya edamame dan okra.

“Komoditas yang kami kelola masuk dalam kategori padat karya. Dengan memperluas tanaman, kami akan mendapatkan produksi yang lebih besar dan secara otomatis akan merekrut tambahan tenaga kerja. Ini akan berdampak kepada denyut ekonomi wilayah sehingga mengurangi kemiskinan,” tambah Zahrudin.

PT Mitratani Dua Tujuh menilai pasar domestik memiliki potensi luar biasa, terutama untuk produk yang berbentuk makanan ringan dalam berbagai varian kemasan yang cocok untuk camilan sehat saat bersantai.

Menanggapi inisiatif tersebut, Joko Sunarto menyambut baik peluang kerja sama ini. Palawi Risorsis saat ini mengelola lebih dari 110 lokasi wisata alam dan 6 rest area di Jawa, termasuk jaringan kafe dan restoran di titik-titik populer seperti Ranca Upas dan Baturaden.

“Produk Edamame dan Okra dari Mitratani 27 kami nilai sangat prospektif untuk dipasarkan melalui jaringan kafe, restoran, atau sebagai produk oleh-oleh di area wisata kami. Ini adalah peluang optimalisasi aset bersama,” kata Joko Sunarto.

Pertemuan ini menjadi langkah awal untuk mengkaji model sinergi pemasaran yang paling efektif. Kedua belah pihak menyatakan komitmennya untuk segera menindaklanjuti rencana kerja sama ini guna mendorong pertumbuhan bisnis masing-masing entitas dan mengoptimalkan potensi yang dimiliki oleh sesama anak perusahaan BUMN. 

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News