SURABAYA, 2 NOVEMBER 2025 – Setelah sukses digelar di Jakarta dan Bandung, BeautyFest Asia 2025 resmi menutup rangkaian acaranya di Grand City Convention & Exhibition Surabaya, pada 31 Oktober hingga 2 November 2025.
Festival kecantikan terbesar di Asia Tenggara ini menghadirkan perpaduan antara kecantikan, kreativitas, dan semangat perempuan Indonesia.
Mengusung tema self-confidence, diversity, dan collaboration, ajang ini tidak hanya menawarkan deretan produk kecantikan ternama, tetapi juga menjadi ruang kolaborasi antara komunitas, brand, dan figur inspiratif.
Dermatolog asal Surabaya, dr. Irmadita Citrashanty, Sp.KK, FINSDV, menyampaikan bahwa kecantikan tak mengenal batas gender.
“Secara dermatologis, tidak ada perbedaan signifikan antara kulit laki-laki dan perempuan. Yang membedakan adalah tipe kulit—sensitif atau resisten—yang memengaruhi hasil penggunaan skincare,” ujarnya.
Sementara itu, drg. Ovi Darin membagikan tips merawat gigi agar tetap sehat dan estetik.
“Lakukan pemeriksaan gigi minimal dua kali setahun. Setelah itu, bisa dilanjutkan dengan perawatan seperti behel, bleaching, atau veneer jika sudah siap berkomitmen,” tuturnya.
Sebagai kota penutup rangkaian BeautyFest Asia 2025, Surabaya menjadi simbol perayaan kecantikan yang lebih dari sekadar tampilan luar. Festival ini mengajak perempuan Indonesia untuk berani mengekspresikan diri, menghargai keunikan, dan menumbuhkan rasa percaya diri melalui kecantikan yang autentik.
