Surabaya, 26 Juni 2024, Sejumlah 4.814 orang atau setara 13% jemaah haji embarkasi Surabaya, telah tiba di tanah air. Melalui pers rilisnya pada Rabu (26/6), Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Surabaya, Abdul Haris melaporkan total tiga belas kelompok terbang (kloter) atau sejumlah 4.814 orang (13 %) telah tiba di tanah air hingga Selasa (25/6)
Abdul Haris menjelaskan, ada empat kloter yang tiba di asrama haji pada Selasa (25/6). Pertama adalah kloter 10 tiba di asrama pada pukul 08.45 WIB. Kloter yang terdiri dari jemaah haji asal Kabupaten Gresik dan Kabupaten Lamongan ini tiba dengan jumlah jemaah lengkap seperti pemberangkatan, yaitu 371 orang.
“Kloter berikutnya yaitu kloter sebelas tiba di asrama haji sekitar pukul 09.30 WIB. Kloter ini tiba di tanah air dengan total 369 orang karena dua jemaah haji asal Kabupaten Tuban wafat di tanah suci. Setelah sampai di asrama haji, ada seorang jemaah yang mengalami penurunan kesehatan sehingga memperoleh perawatan intensif di RS Haji. Jemaah haji yang bernama Suhartik Sagung Kasimin (48 tahun) ini kemudian wafat di RS Haji,” jelasnya.
Selanjutnya, Haris mengungkapkan, jemaah yang tiba adalah kloter 12 yang berasal dari Kabupaten Tuban. Kloter ini tiba di asrama haji pada pukul 15.00 WIB dengan jumlah 371 orang.
“Pada masa pemberangkatan, kloter 12 terbang ke tanah suci dengan jumlah 370 jemaah. Namun karena ada mutasi masuk satu jemaah, sehingga kembali ke tanah air dengan total 371 orang,” tutur Haris.
Kloter terakhir yang datang pada Selasa (25/6/2024) kloter 13, Haris menyebutkan, tiba di asrama haji pada pukul 16.00 WIB. Kloter 13 terbang dari tanah suci menuju tanah air dengan membawa 370 jemaah.
“Akan tetapi, ketika pesawat transit di Bandara Kualanamo, Sumatera Utara untuk mengisi bahan bakar, ada seorang jemaah haji yang mengalami sakit sehingga diturunkan untuk memperoleh perawatan dari rumah sakit terdekat. Oleh karena itu, ada 369 jemaah haji kloter 13 yang tiba di Debarkasi Surabaya,” ungkap Haris.